19 Okt 2013

Obat Cegukan

Cegukan, ada juga yang bilang cekukan. Kalau orang sunda bilang 'sisidueun'. Dalam istilah medis cegukan itu adalah singultus.

Cegukan terjadi akibat kontraksi tiba-tiba yang tidak sengaja pada diafragma, dan terjadi berulang-ulang dalam setiap menitnya. Walaupun tidak menyakitkan, tapi sungguh mengganggu.  Udara yang masuk ke dalam paru-paru menyebabkan ruang antara pita suara tertutup, sehingga akan terdengar bunyi hik/hek.  Sebenarnya cegukan bisa berhenti dalam beberapa jam saja, tapi ada juga yang sampai berhari-hari.

Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan cegukan, antara lain :
  • Makan dan minum terlalu cepat.
  • Terlalu banyak makan atau minum.
  • Langsung makan/minum yang dingin, setelah makan/minum yang panas/pedas.
  • Tertawa yang berlebihan atau terlalu keras.
  • Batuk terlalu keras.
  • Akibat udara dingin di sekitar tubuh kita.
  • Terlalu emosional.
  • Kecapaian atau masuk angin.

Cara menghentikan cegukan, antara lain :
  • Menahan/mengatur napas.
  • Bernapas dalam kantong plastik/kresek.
  • Berenang dalam air dingin.
  • Minum air dingin secara perlahan-lahan.
  • Menghangatkan tubuh dengan minyak angin.
  • Mengunyah jahe.
  • Tidur dengan menekukan lutut ke arah perut.

Dari sekian banyak cara untuk menghentikan cegukan, inilah beberapa cara yang pernah kami praktekan : 

  • Beberapa bulan yang lalu, saya terserang cegukan. Cegukan itu susah untuk berhenti, bahkan sampai beberapa hari. Sungguh sangat mengganggu kenyamanan saya. Berbagai cara telah di coba untuk mengehntikan cegukan tersebut.  Sudah makan jahe, tetapi cegukan tersebut tidak mau berhenti. Kemudian saya coba dengan menggosokan cream penghangat serta kayu putih/minyak angin pada bagian punggung dan dada saya, tetapi cegukan itu tak mau berhenti juga... Terakhir saya mencoba menutup kepala saya dengan kantong plastik/kresek,  sehingga napas (karbondioksida) yang saya keluarkan, kemudian saya hirup kembali. Setelah beberapa menit, ternyata cegukan saya sembuh.

  • Pada hari kemarin (jum'at - 18 Oktober 2013), saya kembali terserang cegukan. Saya coba menghentikannya dengan cara bernapas dalam kantung plastik seperti yang pernah saya lakukan dulu, tetapi ternyata usaha saya tersebut tidak berhasil.  Cegukan tersebut berlanjut sampai malam hari.
  • Anak saya menyarankan agar minum air biasa sambil melihat ke samping kanan. Menurut dia, cara ini telah dipraktekan pada dirinya sendiri, adiknya, serta ibunya. Dan cara tersebut berhasil menghentikan cegukan yang mereka alami.. Akhirnya saya mencoba cara tersebut : saya minum air sambil melihat / memalingkan kepala ke arah kanan.  Tapi rupanya usaha saya ini tidak berhasil. Cegukanpun masih terus berlanjut.  Dan anak sayapun heran, kenapa usaha ini tidak berhasil.
  • Malampun semakin larut, dan sayapun susah tidur karena cegukan tersebut.  Kemudian saya mencoba mengambil kayu putih, dan menggosokannya pada bagian dada dan perut. Menurut pikiranku, biar dada ini hangat. Kemudian saya menyelimuti sekujur tubuh saya rapat-rapat sampai tidak ada celah udara antara tubuh saya dengan lingkungan di luar selimut.  Karena tak ada udara yang langsung saya hirup dari luar selimut, maka sayapun menghirup udara yang berbau kayu putih, yang berasal dari bagian dada dan perut saya.  Selang beberapa menit, ternyata cegukan sayapun sembuh, dan sayapun tertidur lelap sampai waktu subuh datang.

Dari pengalaman saya di atas, kita dapat menarik pelajaran, bahwa cegukan itu dapat diberhentkan dengan berbagai cara. Tetapi belum tentu dengan cara yang sama... Jadi kalau anda cegukan, silahkan hentikan dengan berbagai cara untuk menghentikannya,  sampai cegukan itu sembuh dan minggat dari diri kita.. he he hee.. 

Tidak ada komentar: